Cara mematikan mesin mobil avanza

Kembali ke halaman Berita Mengetahui Cara Mematikan Mobil agar Tidak Merusak Kendaraan

Source :

Mematikan mesin mobil sekilas terlihat mudah. Kita hanya perlu mencari tempat parkir, menarik tuas kunci lalu menutup pintu mobil. Namun, cara tersebut ternyata masih dianggap kurang benar. Ada proses dan tahapan tertentu yang penting dilakukan sebelum mobil benar-benar dimatikan. Nah, untuk mengetahui cara mematikan mobil agar tidak merusak kendaraan berikut kami berikan penjelasannya.

Hal-Hal yang Harus Dihindari

1. Langsung Mobil saat Mesin Masih Panas

Mematikan mobil saat kondisi mesin masih panas tidak disarankan untuk dilakukan. Pada kondisi ini, perputaran mesin masih sangat tinggi. Apalagi jika mobil baru digunakan untuk berkendara jarak jauh. Kalau mobil langsung dimatikan maka distribusi pelumas ke bagian mesin akan terhenti. Selain tidak baik, hal ini berpotensi merusak komponen-komponen penting yang ada pada bagian mesin.

2. Lupa Mematikan AC

Banyak pemilik mobil yang masih acuh dengan perawatan kendaraan mereka. Misalnya, langsung mematikan mobil saat AC masih menyala. Jika dilakukan secara berulang hal ini akan berpengaruh terhadap kompresor AC. Efeknya tentu bisa ditebak, AC menjadi mudah rusak dan umurnya tidak akan bertahan lama. 

Cara yang Benar untuk Mematikan Mesin Mobil 

1. Berhenti Secara Perlahan

Cara mematikan mobil yang pertama adalah berhenti secara perlahan. Misalnya, ketika Anda ingin menepi ke suatu tempat maka pastikanlah untuk menurunkan kecepatan secara konsisten. Langkah sederhana ini ternyata cukup efektif untuk memperpanjang umur mesin. Mesin bisa lebih mudah menyesuaikan pergerakannya karena tidak terlalu dihentak ketika akan berhenti. Selain berguna untuk mesin, komponen lain seperti ban dan rem pun bisa menjadi lebih awet. 

2. Gunakan Tuas Perseneling

Mengetahui cara mematikan mobil agar tidak merusak kendaraan sebenarnya cukup mudah. Hal ini sebenarnya berkaitan dengan pengalaman dan pengetahuan pengemudi terhadap mobil yang ia kendarai. Semakin berpengalaman orang dalam mengemudikan mobil maka semakin paham ia dengan hal-hal apa yang harus dilakukan. 

Misalnya, selalu memperhatikan tuas persneling saat mobil akan menepi. Mobil yang ingin berhenti tentu harus menurunkan persneling secara bertahap. Hal ini berlaku untuk jenis mobil manual, dan sedikit mirip dengan mobil lain berjenis matic. Persneling harus ada di posisi N atau posisi netral saat berhenti. Kalau Anda disiplin dalam menggunakan tuas persneling, minimal Anda tidak akan membuat mobil terhentak tiba-tiba saat dinyalakan kembali. 

3. Rem Tangan

Rem tangan mungkin tidak berpengaruh terhadap komponen mesin dalam mobil. Hanya saja, penggunaan rem tangan punya fungsi yang sangat krusial, khususnya saat mobil akan berhenti. Apalagi jika Anda berhenti di tempat yang menurun maka sudah menjadi kewajiban untuk menarik tuas rem tangan mobil.

Hanya saja, beberapa orang masih teledor dengan penggunaan rem tangan. Ada yang memang menganggapnya tidak penting, dan ada juga  yang kurang tau dengan fungsi utama dari komponen ini. Oleh karena itu, selain memahami aturan berkendara para pengemudi pun disarankan agar memahami juga setiap komponen pada mobil mereka. 

4. Selalu Cek Kelistrikan

Mengetahui cara mematikan mobil agar tidak merusak kendaraan bisa dilakukan dengan disiplin dalam hal kelistrikan. Maksudnya, setiap kali Anda akan mematikan mesin maka pastikan juga komponen-komponen lain seperti AC, radio, lampu, dan bagian lain yang mengandung listrik sudah dimatikan. Kalau Anda langsung mencabut kunci tanpa mematikan sistem kelistrikan, maka hal ini berisiko merusak aliran listrik pada mobil.  Lagi-lagi ha ini membutuhkan disiplin tingkat tinggi dan harus dibiasakan sejak awal. 

5. Perhatikan Mesin Mobil

Kelima, pastikanlah untuk mematikan mesin saat kondisinya sudah stabil. Mesin memerlukan beberapa waktu untuk berada di posisi stabil agar siap dimatikan. Oleh karena itu, Anda wajib memperhatikan RPM yang tertera pada fitur mobil Anda. Kalau posisinya sudah idle, maka barulah mesin boleh dimatikan. Selain lewat RPM, sebenarnya Anda pun bisa memperhatikan getaran maupun suara mesin yang terdengar. 

6. Matikan Mesin

Terakhir, barulah Anda siap untuk benar-benar mematikan mesin. Setela melalui beberapa tahapan di atas, Anda kini bisa mematikan mobil dengan cara yang aman. Untuk membiasakan hal ini memang butuh waktu dan disiplin yang konsisten.  Meskipun beberapa orang menganggapnya sedikit “ribet”, namun percayalah bahwa banyak manfaat yang akan dirasakan. Minimal Anda bisa menjalankan prosedur standar yang disarankan, serta berpotensi memperpanjang umur mesin. 

Itulah penjelasan tentang mengetahui cara mematikan mobil agar tidak merusak kendaraan. Tertarik ingin mendapatkan info bermanfaat tentang mobil? Kunjungilah halaman resmi dari MPM Rent. Selain mendapatkan referensi menarik seputar dunia mobil, di MPM Rent Anda bisa memperoleh berbagai penawaran yang sangat menarik. Misalnya, ikut serta ke dalam balai lelang mobil bekas, atau menggunakan jasa rental yang ditawarkan oleh MPM Rent. MPM Rent sendiri merupakan salah satu penyedia layanan rental mobil terbaik, yang telah terbukti dalam memberi pelayanan selama lebih dari 20 tahun.  

Alarm mobil yang mendadak berbunyi dengan nyaring pastilah bikin terkejut. Tak jarang, mobil kita pun jadi pusat perhatian orang, sehingga kita panik dan buru-buru mencari kunci untuk mematikannya. Tetaplah tenang, karena Auto2000 akan memberikan beberapa cara mematikan alarm mobil Avanza dengan mudah.

AutoFamily harus memahami, alarm mobil dipasang sebagai sistem keamanan agar terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan, seperti pencurian atau pengrusakan mobil. Tanpa adanya alarm, mobil kita bisa saja dicuri orang yang tidak bertanggung jawab. Belum lagi, potensi mobil disabotase juga sangat besar, mengingat banyak penjahat yang semakin brilian dalam merusak mobil.

Bukan hanya pintu mobil yang menjadi indikator bunyinya alarm, kap mobil yang terbuka juga termasuk penyebabnya. Apabila maling tidak bisa membobol mobil, mereka akan menyabotase mesinnya di bagian kap.

Cara Mematikan Alarm Mobil Avanza yang Error

Ada juga kasus di mana alarm mobil sedang error, jadi tidak bisa dimatikan saat berbunyi. Penyebabnya bermacam-macam, termasuk masalah pada kunci kontak. Apabila menekan tombol lock tidak mempan, masih ada cara lainnya yang bisa digunakan untuk mematikan alarm mobil Avanza kesayangan tanpa perlu panik.

Berikut ini adalah cara lain mematikan alarm mobil Avanza yang bisa dilakukan.

1. Menghidupkan Mesin Mobil

Alarm mobil Avanza biasanya menyala dalam kondisi terkunci, tapi kita tetap bisa menghidupkan mesinnya di saat darurat seperti ini. AutoFamily tidak perlu panik, buka saja mobilnya secara manual, kemudian nyalakan mesin hingga alarmnya mati.

Logikanya, alarm akan mati apabila kunci kontak berada pada lubang ignition untuk menghidupkan mesin. Namun, kunci kontak yang digunakan harus asli dan pastinya dimiliki sejak pertama kali membeli mobil Avanza.

Cara ini juga ada kelemahannya, tidak semua jenis mobil bisa dimatikan alarmnya dengan cara ini. Belum lagi, ada orang jahat yang pintar dan memiliki kunci kontak asli untuk mematikan alarm mobil AutoFamily.

2. Mengaktifkan Mode Silent

Apabila langkah nomor satu tidak bisa dilakukan, cobalah aktifkan mode silent dengan kunci kontak. Biasanya, tombol silent pada kunci kontak ditandai dengan gambar speaker yang dicoret, persis seperti yang AutoFamily lihat di smartphone masing-masing.

Saat mengaktifkan mode silent, bunyi alarm pun mati seketika. AutoFamily tidak perlu panik dengan bunyi alarm yang terus menggema saat alarm dalam mode silent.

Aktifkan mode silent dengan menekan tombolnya, kemudian tahan sedikit, setidaknya hingga alarm tidak berbunyi lagi. Setelahnya, jangan lupa aktifkan kembali mode alarm agar mobil tetap aman dengan cara yang sama, yaitu menekan tombol silent sedikit lebih lama.
 

3. Menekan Tombol Lock dan Unlock Secara Bersamaan

Ada juga kunci kontak mobil Avanza yang tidak dilengkapi tombol silent, jadi hanya memiliki tombol lock dan unlock. Biasanya terjadi pada mobil Avanza keluaran lama.

Sebelumnya, pastikan mobil Avanza sudah aman, alias pintu dan kap mobil berada dalam kondisi tertutup rapat. Kemudian, tekan tombol lock-unlock-lock-lock dengan cepat, jangan beri jeda, hingga alarm mobil tidak lagi berbunyi.

Langkah di atas berlaku untuk Avanza keluaran lama. Untuk All New Avanza, tekan tombol silent, kemudian tekan tombol lock, sehingga terdengar bunyi klakson sebagai tanda mode silent sudah aktif.

4. Putar Berulang Posisi Kunci di Lubang Ignition

Apabila ketiga cara mematikan alarm mobil Avanza di atas tidak berhasil, cobalah gunakan cara ini, yaitu memutar-mutar kunci di lubang ignition. Caranya, putar kunci ke posisi ON, kemudian putar ke posisi ACC.

Lakukan secara berulang-ulang selama 8 hingga 11 kali dengan cepat. Hasilnya, alarm mobil pun berhenti berbunyi.

Itulah cara mematikan alarm mobil Avanza yang bisa dilakukan saat keadaan darurat. Perlu diingat, sistem alarm dan klakson biasanya tidak berfungsi dan kita hanya mematikan suaranya saja. Jadi, lebih baik bawa ke bengkel Auto2000 terdekat untuk memastikan masalahnya. AutoFamily bisa juga mengunjungi

 

Itulah cara mematikan alarm mobil Avanza yang bisa dilakukan saat keadaan darurat. Perlu diingat, sistem alarm dan klakson biasanya tidak berfungsi dan kita hanya mematikan suaranya saja. Jadi, lebih baik bawa ke bengkel Auto2000 terdekat untuk memastikan masalahnya. AutoFamily bisa juga mengunjungi Auto2000 Digiroom untuk booking jadwal ke bengkel. Kunjungi Dealer Toyota sekarang juga dan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000. Anda bisa jadwalkan kunjungan di sini

Cara mematikan alarm mobil Avanza paling mudah tentu saja dengan menggunakan remote atau kunci kontak.

Namun ada kalanya meski sudah menggunakan kunci kontak, alarm mobil Avanza kamu justru masih menyala dan tidak mau mati. 

Hal ini bisa saja terjadi, penyebabnya kemungkinan adalah korsleting atau bisa juga karena baterai pada central lock habis.  

Jika sudah begini, tentu saja alarm mobil harus dimatikan dengan cara manual. Tak perlu panik jika mengalami masalah serupa, karena selain dengan remote cara mematikan alarm mobil avanza secara manual juga cukup mudah untuk dilakukan. 

Cara mematikan alarm mobil Avanza tanpa remote

Cara mematikan alarm mobil Avanza bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik itu menggunakan remote maupun secara manual. 

Cara mematikan alarm mobil Avanza tanpa remot biasanya dilakukan apabila terjadi kesalahan atau error pada sistem alarm. 

Berikut beberapa cara mematikan alarm mobil Avanza secara manual tanpa remot:

1. Nyalakan mesin mobil 

Jika alarm mobil Avanza kamu tidak mau mati meski sudah menekan remot, maka cara mematikan alarm mobil Avanza kamu adalah dengan menyalakan mesin mobil. 

Alarm mobil menyala ketika mesin dalam kondisi mati dan kendaraan sedang terkunci. Untuk mematikan alarm kamu bisa membuka pintu mobil secara manual menggunakan kunci kontak lalu menyalakan mesin mobil.

Yang perlu diingat adalah kunci kontak yang digunakan harus kunci mobil yang asli dan bukan kunci duplikat. 

2. Secara bersamaan tekanlah tombol lock dan unlock

Apabila cara mematikan alarm mobil Avanza secara manual di atas tidak dapat bekerja dengan baik, kamu bisa cara lain yaitu dengan menekan tombol lock dan unlock bersamaan.

Sebelum melakukannya, pastikan terlebih dahulu bahwa semua pintu mobil dalam kondisi tertutup rapat. 

Tekanlah tombol lock dan unlock secara bersamaan secara cepat sampai alarm mati dan tidak lagi berbunyi. 

Cara ini berlaku untuk mobil Avanza keluaran tahun lama. Untuk mobil-mobil Avanza keluaran terbaru, kamu bisa menekan tombol lock dan silent dengan metode yang sama. 

3. Aktifkan mode silent

Cara mematikan alarm mobil Avanza juga dapat dilakukan dengan mengaktifkan mode silent menggunakan kunci kontak. 

Tombol silent umumnya ditandai dengan gambar speaker yang dicoret, mirip dengan simbol silent yang ada di smartphone kamu. 

Dengan mengaktifkan mode silent biasanya alarm mobil akan berhenti berbunyi. Setelah alarm sudah tak lagi berbunyi, kamu bisa menonaktifkan kembali mode silent dengan memaknai sekali lagi. 

4. Putar kunci di lubang ignition

Cara mematikan alarm mobil Avanza yang terakhir yaitu dengan memutar kunci pada lubang ignition secara berulang dan cepat.

Putarlah kunci dari posisi ON ke posisi ACC secara cepat sekitar 8 – 11 kali. Cara ini biasanya juga cukup ampuh untuk mematikan alarm mobil Avanza tanpa remote. 

Kamu juga bisa mengetahui cara mematikan alarm seat bealt Avanza dengan mudah melalui artikel di Lifepal!

Apa penyebab alarm mobil bunyi terus?

Dalam kondisi tertentu alarm mobil memang bisa terus menyala sehingga dapat mengganggu pendengaran orang-orang di sekitarnya. Berikut ini penyebab alarm mobil bunyi sendiri dan terus menerus. 

1. Pintu mobil masih terbuka

Sering kali kamu merasa sudah menutup pintu mobil dengan rapat, namun sebenarnya masih sedikit membuka.

Kondisi ini bisa membuat alarm mobil terus berbunyi karena adanya deteksi sinyal dari pintu sebagai hasil dari sistem keamanan.

Untuk melihat dengan mudah apakah pintu mobil sudah tertutup dengan sempurna, kamu bisa menggunakan sensor lampu. 

Jika pintu sudah tertutup rapat dengan sempurna maka lampu akan mati, begitu juga sebaliknya. 

2. Sensitivitas alarm terganggu atau rusak

Jika alarm mobil kamu terus menyala, maka bisa jadi salah satu penyebabnya adalah rusaknya sensitivitas alarm. 

alarm mobil memiliki sensor yang ada pada bagian pintu mobil, d imana sensor tersebut bekerja dengan mendeteksi suara atau getaran yang terjadi pada mobil. 

Ketika sensitivitas ini rusak atau terganggu, maka alarm mobil akan menyala atau bunyi terus-menerus meskipun sedang tidak terpakai. 

3. Komponen alarm mengalami kerusakan

Alarm mobil tersusun atas berbagai komponen agar dapat bekerja dengan baik sesuai fungsinya.

Beberapa komponen alarm mobil diantaranya sirine, lampu kedip, sensor, dan control unit. 

Ketika ada kerusakan pada salah satu komponen tersebut maka secara otomatis alarm tidak dapat berfungsi dengan baik, salah satunya alarm akan terus berbunyi. 

Apabila ada kecurigaan kerusakkan pada komponen alarm mobil, segera bawa ke bengkel untuk mendeteksi kerusakan tersebut. 

4. Baterai central lock habis atau rusak

Central lock adalah sebuah sistem yang dapat mengunci semua pintu hanya dengan satu saklar saja. 

Ketika baterai central lock ini habis atau rusak, maka kamu harus membuka pintu secara manual yang dapat menyebabkan alarm terus berbunyi.

Jika dirasa baterai central lock mobil kamu sudah habis atau rusak, segera ganti dengan yang baru. 

Mengapa alarm mobil tidak berfungsi?

Ada kalanya alarm mobil juga bisa mengalami gangguan dan tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. 

Ada beberapa penyebab yang memicu alarm mobil tidak dapat bekerja dengan baik, diantaranya:

1. Gangguan frekuensi

Remote yang digunakan untuk mengontrol alarm mobil bekerja dengan menggunakan frekuensi. Artinya jika ada gangguan frekuensi maka alarm mobil juga bisa tidak berfungsi dengan baik.

Salah satu penyebab gangguan frekuensi yaitu parkir mobil yang dekat dengan pemancar radio BTS provider telepon seluler. 

Jika masalahnya ada pada frekuensi, cara mudah mengatasinya adalah menggunakan remote dari jarak dekat agar receiver alarm mobil dapat menerima gelombang radio dengan lebih baik. 

2. Ada sambungan kabel yang putus

Jika ada sambungan kabel yang putus maka sistem alarm mobil juga tidak bisa bekerja dengan baik.

Putusnya sambungan kabel bisa disebabkan oleh kesalahan saat instalasi, sehingga kabel kendor dan sambungan pun lepas. Kabel yang putus juga bisa disebabkan oleh gigitan tikus.

Jika alarm mobil kamu tidak bisa berfungsi, cobalah untuk mengecek sambungan kabel dari aktuator, central lock dan juga modul. 

3. Aki mobil soak

Aki mobil yang soak juga bisa menjadi pemicu alarm mobil tidak dapat berfungsi. Aki sendiri merupakan sumber tenaga listrik, maka apabila aki ini soak maka sistem kelistrikan di dalam mobil juga tidak dapat bekerja ternasukakarm mobil. 

Salah satu tanda aki yang mulai soak adalah bunyi alarm yang mulai melemah. Segera ganti aki mobil dengan yang baru agar tenaga listrik dapat kembali normal seperti semula. 

4. Kerusakan sekring

Penyebab alarm mobil tidak berfungsi adalah kerusakan pada sekring atau sekring putus. 

Jika masalahnya bersumber dari sekring, maka untuk memperbaikinya kamu bisa membuka manual doortrim pada pintu mobil untuk mencari lokasi sekring.

Gantilah sekring yang sudah putus dengan yang baru agar alarm mobil dapat berfungsi kembali.

5. Baterai remote habis

Alarm mobil yang tidak berfungsi juga bisa disebabkan oleh baterai remote yang sudah mulai habis. Salah satu tandanya adalah jarak pakai remote dengan mobil tidak bisa terlalu jauh dan lampu indikator mobil mulai redup. 

Ganti baterai remote dengan yang baru sebelum benar-benar habis, umumnya usia baterai remot antara 1-2 tahun. 

Tips dari Lifepal! Mematikan alarm mobil Avanza tentunya lebih mudah menggunakan remote. Namun, jika remote alarm mobil tak berfungsi, kamu bisa menggunakan cara-cara di atas, ya.

Cek juga kondisi alarm mobil jika terus berbunyi atau bahkan tidak bunyi sama sekali. Sebab, hal ini bisa menandakan adanya masalah. 

Cek juga cara pasang alarm mobil yang benar dan bagus berikut ini. 

Pentingnya memiliki asuransi mobil

Memiliki asuransi mobil memang terlihat menjadi beban karena harus membayar sejumlah premi setiap tahunnya. 

Akan tetapi jika dibandingkan dengan manfaat pertanggungan yang bisa kamu dapatkan, nilai premi ini bisa dikatakan lebih kecil dari manfaat yang akan diterima. 

Asuransi mobil bisa memberikan pertanggungan ganti rugi atas kerugian yang kamu alami, baik itu kerusakan akibat benturan, tabrakan, tergelincir, terperosok, bencana alam, kebakaran, hingga resiko kehilangan. 

Dengan adanya asuransi mobil ini maka kamu tak perlu mengeluarkan banyak uang apabila mobil mengalami kerusakan, sebab kerugian tersebut akan ditanggung oleh pihak perusahaan asuransi. 

Kamu bahkan akan mendapatkan penggantian unit mobil baru apabila mobil kamu hilang dengan beberapa persyaratan.

Cek asuransi mobil yang cocok dengan kuis asuransi mobil terbaik berikut ini.

FAQ seputar cara mematikan alarm mobil Avanza

Bagaimana cara mematikan alarm mobil Avanza tanpa remote?

Beberapa cara mematikan alarm mobil Avanza tanpa remote:

  • Nyalakan mesin mobil

  • Secara bersamaan tekanlah tombol lock dan unlock

  • Aktifkan mode silent

  • Putar kunci di lubang ignition

Mengapa alarm mobil tidak berfungsi?

  • Kerusakan sekring

  • Gangguan frekuensi

  • Ada sambungan kabel yang putus atau lepas

  • Aki mobil soak

  • Baterai remote habis

Jika alarm mobil kamu bermasalah, segera bawa ke bengkel terdekat. Jangan lupa juga memiliki asuransi mobil agar pengeluaran kamu tetap aman, ya!

Related Posts

Cara membersihkan jok kulit mobil berjamur

1. Jok mobil berbahan kulit sintetis Kursi mobil berbahan kulit sintetis amat umum ditemukan. Bahan ini dipakai pada banyak tipe mobil Toyota. Warnanya yang beragam serta teksturnya…

Perbedaan Oli Mesin dan Oli Transmisi Mobil Matic

Ketika membahas perawatan mobil matic, penting untuk memahami perbedaan antara oli mesin dan oli transmisi. Kedua jenis oli ini berbeda dalam fungsi dan peranannya pada mobil matic…

Cara pasang rpm digital pada mobil kijang super

Pengurus Organisasi Jazz Indonesia Bidang Otomotif Inilah video Berita, Informasi, dan ulasan Cara Pasang RPM / Tachometer Digital di Toyota Kijang Super 89 | Tutorial, tentang Mobil…

Cara Memperbaiki Spion Mobil Xenia

Apabila spion mobil Xenia Anda rusak atau tidak berfungsi dengan baik, itu dapat menjadi masalah yang sangat mengganggu. Namun, tidak perlu khawatir karena Anda dapat memperbaikinya dengan…

Mengapa Velg Mobil Bisa Peyang? Penjelasan dan Cara Mengatasinya

Jika Anda pernah mengalami masalah velg mobil yang peyang atau bengkok, pasti merasa sangat tidak nyaman saat berkendara. Selain itu, kondisi ini juga bisa mempengaruhi kinerja mobil…

Perbedaan Air Aki Mobil dan Motor

Jika Anda mengendarai kendaraan roda dua atau roda empat, maka Anda pasti tahu tentang aki. Aki adalah salah satu komponen penting pada mobil dan motor yang berfungsi…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *