Tidak melihat mobil baru ataupun mobil lama, spooring ban mobil harus dilakukan demi memberikan keamanan dan kenyamanan berkendara. Spooring atau dengan nama lain wheel alignment ini bertujuan untuk menyeimbangkan atau menyelaraskan roda-roda mobil yang berlawanan. Dalam langkah penyetelan, kalian harus menyiapkan kunci pass, kunci pass ring dan kunci pipa. Mengenai kunci pass dan kunci pass ring, kalian harus menyiapkan empat ukuran, yakni 13, 14, 17 dan 19. Cara Lain dengan Menggunakan MeteranSpooring ban mobil menggunakan meteranTidak hanya menggunakan benang, proses spooring ban mobil juga bisa dilakukan dengan memanfaatkan meteran.
Cara Spooring Mobil dan Balancing Itu Berbeda Ini Penjelasannya
Cara spooring mobil adalah hal yang sebenarnya berbeda dengan balancing ban mobil. Lalu bagaimana cara spooring mobil dan cara balancing mobil? Cara Spooring MobilPosisi dan efeknya pada ban mobil jika tidak dilakukan spooringSeperti yang sudah kami jelaskan sejak awal artikel ini, jika spooring ban mobil berbeda dengan balancing. Cek dulu saja hasil review CintamobilSetelah mengetahui perbedaan cara spooring mobil dan cara balancing mobil, maka yang sering ditanyakan berikutnya apakah spooring mobil adalah yang wajib rutin dikerjakan begitu juga dengan balancing? Nah, demikian serba serbi tentang cara spooring mobil yang ternyata berbeda dengan balancing ban mobil.
Cara Spooring Mobil Sendiri Plus Tipsnya
Proses spooring mobil cukup penting karena jika tidak ban tidak seimbang akan mempengaruhi performa mobil ketika dikemudikan. Cara spooring mobilCara spooring mobil ini dilakukan saat keempat ban dalam kondisi terpasang. Jika sudut roda melenceng jauh dari setelan standar pabrikan mobil, maka montir akan melakukan cara spooring mobil. Adapun manfaat rutin dari spooring mobil adalah sebagai berikut:Umur ban mobil lebih panjangMasa pakai kaki-kaki mobil lebih lamaMenghindari penipisan ban mobil pada salah satu ban sajaMobil jadi lebih stabil saat digunakanPengemudi bisa lebih nyaman mengendarai mobil yang rutin di serviceLebih baik di bengkel atau spooring sendiri di rumah? Pertanyaan seputar cara spooring ban mobil
Cara Spooring Mobil dengan Mudah dan Tepat
Berikut ini cara spooring mobil Suzuki carry atau mobil jenis lainnya yang perlu kamu ketahui:Spooring Mobil Menggunakan MeteranSalah satu cara melakukan spooring mobil adalah dengan menggunakan meteran. Spooring Mobil Menggunakan BenangSelain menggunakan meteran, cara spooring mobil juga bisa dilakukan dengan memanfaatkan benang. Jasa Spooring Mobil di BekasiButuh jasa spooring mobil di wilayah Kota Bekasi? Jasa Spooring Mobil di BandungBengkel-bengkel di Bandung punya jasa spooring mobil terbaik. Pertanyaan Umum Seputar Spooring MobilBerikut ini adalah pertanyaan umum seputar spooring mobil yang perlu Anda tahu:Bagaimana Cara Spooring Mobil Sedan SendiriCara mobil Sedan sendiri bisa dilakukan dengan menggunakan meteran atau benang.
2 Cara Spooring Mobil Manual Tanpa Perlu ke Bengkel
Berikut cara spooring manual tanpa perlu ke bengkel. Dilansir dari berbagai sumber, berikut cara spooring manual yang bisa sendiri tanpa harus pergi ke bengkel. (MMKSI)Setidaknya terdapat 2 cara spooring manual pada kendaraan Anda tanpa harus pergi ke bengkel. Spooring manual dengan menggunakan meteranProses spooring mobil secara manual yang pertama adalah dengan memanfaatkan meteran. Cara spooring mobil manual, lanjut halaman dua…Cara Spooring Manual agar Tak Perlu ke Bengkel BACA HALAMAN BERIKUTNYA
10 Cara Mengetahui Kaki Kaki Mobil Rusak
Bagaimana Cara Mengetahui Kaki-kaki Mobil Rusak? Arah roda berubahSalah satu cara untuk mengetahui kaki-kaki mobil rusak adalah dengan melihat arah pergerakan roda. Cara mengetahui kaki-kaki mobil rusak di bagian shockbreaker adalah dengan menggenjot ujung kap mesin atau bagasi mobil beberapa kali menggunakan tangan. Mobil limbung saat di tikunganApabila mobil terasa limbung saat berada di tikungan, itu artinya ada komponen pendukung kaki-kaki mobil yang rusak. Jangan biarkan kondisi kaki-kaki mobil rusak menjadi sumber pemicu kerusakan pada komponen lain, terlebih bila Anda membeli mobil bekas yang cenderung lebih rawan mengalami kerusakan kaki-kaki mobil.