Cara mematikan sensor pajero sport

JAKARTA – Para agen pemegang merek (APM) mobil di Indonesia sudah mengaplikasikan fitur atau teknologi keamanan canggih pada produk mereka. Namun beberapa fitur menghadapi kendala karena kondisi lalu lintas. Sebut saja salah satunya fitur pendeteksi benturan depan.

Karena jalan raya di kota-kota besar di Indonesia juga ramai dengan sepeda motor, maka sensor pada fitur ini selalu merespons sehingga rem secara otomatis akan lebih sering bekerja. Dampaknya kenyamanan penumpang akan berkurang. Namun pada dasarnya, semua fitur keamanan yang dipasangkan pada kendaraan di Indonesia sudah diuji terlebih dulu. Sehingga potensi mengganggu kenyamanan bisa diminimalisasi.

Hal ini pun turut dirasakan Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) yang memasangkan fitur Forward Collision Mitigation System (FCM) pada varian terbaru Pajero Sport yakni Dakar 4×2 Ultimate. Fitur ini akan mencegah terjadinya tabrakan dengan kendaraan di depan dengan memanfaatkan sensor. Rem akan bekerja secara otomatis ketika mendeteksi potensi benturan dengan kendaraan di depan.

Head of Technical Service Department MMKSI, Boediarto, mengatakan fitur FCM pada Pajero Sport sudah disesuaikan dengan kondisi lalu lintas Indonesia, sehingga jika pengguna kendaraan merasa tidak nyaman bisa dinonaktifkan.

Hanya saja ia menandaskan bahwa fitur ini sebenarnya sangat bermanfaat sehingga sayang jika tidak dimanfaatkan. Ia pun mengaku sudah pernah mencoba fitur ini di Dakar 4×2 Ultimate.

“Saya sudah mencoba mobilnya selama satu minggu di lalu lintas Kota Jakarta pergi-pulang kantor (di Pulomas, Jakarta Timur) dan juga di tol. Awalnya memang merasa terganggu, tapi pada akhirnya merasa terbantu pada saat macet, di depan tiba-tiba kendaraan berhenti dan kita meleng. Apalagi di Jakarta ini ada saja mobil yang lampu remnya mati. Tahu-tahu berhenti saja, jadi fitur ini membantu,” ungkap Boediarto.

Ia menambahkan, jika sensor mendeteksi kendaraan atau benda lain di depan maka akan ada notifikasi bunyi yang bertujuan menyadarkan pengemudi untuk mengambil tindakan dengan menginjak pedal rem. Hal ini juga ditandai dengan menyalanya lampu Brake pada multi information display (MID).

“Kalau kita tidak menginjak rem, pedal akan bekerja sendiri menghentikan mobil dan mengeremnya kaget. Seketika setelah itu tidak jadi ngantuk, itu positifnya. Bukannya menggantungkan pada safety feature ini, tapi memang faedahnya begitu,” ungkapnya.

Manfaat lain, lanjut Boediarto, fitur ini mendidik pengemudi untuk lebih tertib di jalan raya, terutama dalam hal menjaga jarak dengan kendaraan lain di depan. Sensor akan bekerja sesuai dengan jarak yang bisa di-setting sendiri oleh pengemudi. Fitur FCM Pajero Sport menggunakan beberapa pilihan jarak dengan kendaraan di depan.

“Kebiasaan kita kalau bawa mobil kan mepet-mepet, padahal jarak yang direkomendasikan, misalnya speed 50 km/jam itu 50 meter (jaraknya), 100 km/jam itu 100 meter. Nah dengan adanya FCM ini kalau mobil terlalu dekat kan akan bunyi. Lalu kita bisa mundur atau agak diangkat pedal gasnya. Mungkin kita akan lebih tertib dengan ini,” imbuhnya.

Berdasarkan pengalamannya, butuh adaptasi untuk bisa memahami cara kerja fitur FCM. Di awal mungkin akan terasa mengganggu karena mobil akan sering mengerem otomatis, misalnya saat disalip sepeda motor.

“Mengganggu, mungkin di awalnya saja. Tapi begitu merasakan manfaatnya, mungkin kita tidak akan mematikan (FCM). Terus sensitivitasnya ini sebenarnya bisa disetel, ada adjusment di situ, ‘Far’, ‘Midle’, kemudian ‘Close’. Jadi kalau kita hobinya suka nempel kendaraan di depan, bisa disetel ‘Close’,” terangnya.

Pada Pajero Sport Dakar 4×2 Ultimate sendiri setting default FCM adalah ‘Far’. Dengan begitu mobil akan menjadi sensitif dengan kendaraan di depan. Meski jarak mobil masih terbilang jauh dengan di depannya, yakni di kisaran 10 meter, rem sudah bekerja.

Bagi pengemudi yang tidak ingin menggunakan fitur ini maka bisa mengnonaktifkan dengan cara memecet tombol selama dua sampai tiga detik.

“Tapi kalau mesin dimatikan, terus dinyalakan lagi, FCM akan hidup lagi. Karena ini safety, jadi sudah default on,” pungkasnya.

Baca Juga: INAPA 2023, Yuk Kenalan dengan Produk Transportasi Ramah Lingkungan dan Elektronik Otomotif Taiwan

Follow Berita Okezone di Google News

(ton)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Perkembangan teknologi dalam dunia otomotif membawa dampak positif dari sisi fitur keselamatan. Hampir seluruh mobil yang ada pada saat ini menggunakan fitur rem ABS. ABS adalah akronim Anti-lock Brake System. Ketika mobil memiliki rem ABS, pada terdapat lampu khusus di bagian panel indikator. Tapi ternyata ada masalah yang bisa muncul ketika lampu ABS menyala. Sebenarnya bagaimana cara mematikan lampu ABS pada mobil?

Teknologi ABS sangat berguna untuk menjaga sistem pengereman agar tidak terkunci ketika AutoFamily mengerem secara mendadak. Tentunya ketika ban AutoFamily terkunci, maka mobil bisa kehilangan kendali. Bahaya inilah yang dihindari berkat rem ABS. 

Ketika rem ABS bekerja, maka lampu khusus yang ada di panel indikator akan menyala. Tapi ketika lampu indikator ABS menyala secara terus menerus, maka bisa saja ada masalah lain. Untuk tahu cara mengatasi indikator ABS yang menyala, simak penjelasannya di bawah ini.

Penyebab Lampu ABS Menyala

Ada beberapa penyebab lampu ABS menyala secara terus menerus. Dimulai dari:

  • Minyak rem mobil berkurang atau rendah. 

  • Unit kontrol mengalami masalah 

  • Pengecekan pada bagian bohlam standar 

  • Speed sensor bermasalah 

  • Masalah kabel di dalam sistem mesin 

  • Kerusakan atau kegagalan dalam pemompaan 

  • Kerusakan pada bagian solenoid

Melihat daftar di atas, sudah jelas bahwa cukup banyak penyebab dari masalah ini. Sudah sewajarnya lampu indikator menyala ketika sistem ini bekerja. Kalau sudah menyala terus menerus padahal Anda sedang tidak menginjak pedal rem atau bahkan saat mobil baru dinyalakan tapi masih terus menyala, berarti memang ada masalah lain.

Baca juga: Inilah 5 Penyebab Mobil Diesel Tidak Mau Hidup

Cara Mematikan Lampu ABS Pada Mobil

Sekarang Anda perlu tahu cara mematikan lampu ABS pada mobil yang menyala secara terus menerus. Memang bisa saja masalah di atas muncul karena beberapa masalah.

1. Cek Sensor Lampu ABS

Pertama, Anda bisa mengecek bagian sensor lampu sistem ABS. Di mana letak dari sensor ABS? Sebenarnya ada pada bagian roda dari kendaraan bermotor. Anda bisa mengecek kabel yang dekat dengan roda depan. Apakah kabel tersebut memiliki permukaan yang rusak atau tidak. 

Masalahnya adalah kerja sensor juga mendeteksi ketika brake pads sudah mulai tipis. Jadinya permukaan minyak rem akan turun secara otomatis. Inilah yang membuat lampu ABS menjadi menyala.

Baca Juga: 8 Penyebab Rem Mobil Bunyi Saat Diinja

2. Bersihkan Throttle Body

Cara kedua adalah membersihkan throttle body. Anda bisa membuka selang saluran udara yang menuju ke bagian mesin mobil. Berikan semprotan pembersih yang sudah banyak terjual di toko onderdil mobil. Ingat, pembersih yang dipakai memang khusus untuk urusan mobil, bukan pembersih perabotan atau lainnya. 

Dampak pertama yang terasa setelah memberikan semprotan pembersih adalah mesin menjadi batuk-batuk. Tapi kejadian ini tidak akan berlangsung lama. Jika mesin sudah normal, maka aliran udara yang terdapat di dalam throttle body menjadi bersih. 

DAPATKAN HARGA PROMO TOYOTA VELOZ DI AUTO2000

3. Bawa ke Bengkel Resmi

Bagaimana jika tetap menyala? Cara terakhir yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini adalah membawa mobil ke bengkel resmi. Tentunya bukan bengkel sembarangan. Anda bisa membawa mobil Toyota kesayangan ke Auto2000.

Memiliki bengkel resmi khusus Toyota di Indonesia membuat Auto2000 siap melakukan perawatan dan perbaikan optimal pada mobil Anda. Apalagi Auto2000 juga didukung oleh barisan teknisi handal dan berpengalaman. Masalah lampu ABS yang terus menerus menyala pastinya bisa diatasi dengan mudah.

Baca juga: Melihat Komponen Mesin Diesel Lebih Dalam

Jadi, tunggu apalagi? Ayo kunjungi cabang Auto2000 terdekat. Jika Anda tidak memiliki waktu untuk membawa mobil ke bengkel, silakan lakukan booking layanan THS-Auto2000 Home Service melalui website atau aplikasi Auto2000 Mobile kami. Nikmati berbagai layanan purna jual dan kemudahan booking service online melalui Auto2000 Digiroom sekarang juga!

Kunjungi Dealer Toyota sekarang juga untuk memperoleh berbagai informasi mengenai mobil terbaik persembahan Toyota, seperti Eksterior Toyota C-HR. Dapatkan juga berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis mobil terbaik persembahan Toyota, seperti mobil Toyota Fortuner 4×2 hingga Toyota Corolla Altis. Anda bisa jadwalkan kunjungan di sini sekarang juga!

Informasi dalam konten artikel ini dapat mengalami perubahan dan perbedaan, menyesuaikan dengan perkembangan, situasi, strategi bisnis, kemajuan teknologi, dan kebijakan tertentu tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.

Jakarta – Mitsubishi Pajero Sport Dakar 4×2 Ultimate kini dibekali fitur pengereman otomatis atau Mitsubishi menyebutnya dengan nama Forward Collision Mitigation System (FCM).

Fitur itu akan mencegah terjadinya tabrakan dengan kendaraan di depan, yang terdeteksi oleh radar FCM dan akan mengerem otomatis jika terdeteksi akan terjadi tabrakan.

Mungkin fitur itu bakal mengganggu kenyamanan berkendara, karena mobil sering ngerem dengan tiba-tiba ketika mendeteksi jarak dengan kendaraan di depan terlalu dekat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau pengalaman saya waktu coba di lalu lintas Jakarta, kadang kala seolah-olah mengganggu, tiba-tiba ngerem. Tapi pada akhirnya merasa terbantu. Pada saat macet, mobil depan tiba-tiba berhenti ketika kita meleng, itu bisa membantu. Pertama dia memberikan bunyi peringatan, lalu ada tulisan brake di MID, kalau kita tidak menginjak pedal rem, itu mobil otomatis akan ngerem,” kata Boediarto.

Agar pengguna mobil tetap nyaman, mereka bisa mengatur sensitivitas sensor rem otomatis. Fitur ini juga bisa dinonaktifkan jika dirasa terlalu mengganggu.

“Sensitivitas bisa disetel. Sensornya bisa far, middle, close, setelan terakhir nonaktif. Nanti di MID muncul setelan itu. Default-nya itu far, berarti sensitif banget, agak jauh sudah men-detect. Kalau mau matiin (FCM) tekan tombol agak lama. Tapi begitu mesin mati, kemudian dihidupkan lagi dia on lagi, karena ini default-nya on,” jelas Boediarto. (rgr/lth)

– Mitsubishi Pajero Sport Dakar 4×2 Ultimate kini dibekali fitur pengereman otomatis atau Mitsubishi menyebutnya dengan nama Forward Collision Mitigation System (FCM).Fitur itu akan mencegah terjadinya tabrakan dengan kendaraan di depan, yang terdeteksi oleh radar FCM dan akan mengerem otomatis jika terdeteksi akan terjadi tabrakan.Mungkin fitur itu bakal mengganggu kenyamanan berkendara, karena mobil sering ngerem dengan tiba-tiba ketika mendeteksi jarak dengan kendaraan di depan terlalu dekat.Tapi, menurut Head of Technical Service Departement PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Boediarto, fitur ini cukup membantu agar tak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.”Kalau pengalaman saya waktu coba di lalu lintas Jakarta, kadang kala seolah-olah mengganggu, tiba-tiba ngerem. Tapi pada akhirnya merasa terbantu. Pada saat macet, mobil depan tiba-tiba berhenti ketika kita meleng, itu bisa membantu. Pertama dia memberikan bunyi peringatan, lalu ada tulisan brake di MID, kalau kita tidak menginjak pedal rem, itu mobil otomatis akan ngerem,” kata Boediarto.Agar pengguna mobil tetap nyaman, mereka bisa mengatur sensitivitas sensor rem otomatis. Fitur ini juga bisa dinonaktifkan jika dirasa terlalu mengganggu.”Sensitivitas bisa disetel. Sensornya bisa far, middle, close, setelan terakhir nonaktif. Nanti di MID muncul setelan itu. Default-nya itu far, berarti sensitif banget, agak jauh sudah men-detect. Kalau mau matiin (FCM) tekan tombol agak lama. Tapi begitu mesin mati, kemudian dihidupkan lagi dia on lagi, karena ini default-nya on,” jelas Boediarto.

 

Cara Mematikan Alarm Mobil Tanpa Remote

Ada lima cara atau langkah untuk mematikan
 

1. Menyalakan Mobil Seperti Biasa

Ketika alarm mobil masih menyala, Anda bisa menyalakan mobil seperti biasa agar fitur keamanan itu dapat segera dimatikan. Langkah-langkah adalah buka pintu mobil secara manual dengan
 

2. Gunakan Kunci Mobil Untuk Membuka Pintu

Seperti yang telah dijelaskan di atas, alarm mobil juga dapat dimatikan dengan menggunakan kunci untuk membuka pintu. Kesalahan paling banyak yang dilakukan ketika alarm mobil sulit dimatikan adalah memaksakan remote untuk bekerja. Padahal remote itu juga sudah tidak berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, Anda hanya perlu memasukkan kunci mobil ke pintu, lalu putar ke posisi mengunci. Kemudian putar untuk membukanya beberapa kali. 

Jika mobil dikunci dengan benar dan manual, alarm akan menerima sinyal untuk segera mematikan bunyinya. 

Baca juga: Alarm Mobil Bunyi Terus dan Cara Menanganinya
 

3. Matikan dengan Kunci Mobil

Cara lain yang dapat Anda lakukan untuk mematikan alarm tanpa remote adalah menggunakan kunci mobil. Bahkan dapat dibilang bahwa cara ini termasuk yang paling ampuh. Anda perlu menyalakan mobil, lalu langsung matikan. Kemudian lepas dan masukkan kunci kembali ke lubang

DAPATKAN PROMO MENARIK TOYOTA SIENTA BERSAMA AUTO2000

Cara ini membuat alarm mobil dalam posisi disarm. Biasanya ditandai dengan bunyi yang semakin cepat hingga akhirnya mati. Lampu yang tadinya juga berkedip pun akan mati juga. Akhirnya proses mematikan alarm mobil sudah selesai. 
 

4. Reset Kelistrikan dari Aki Mobil

Reset

Baca juga: Lepas Sekring Alarm Jika Alarm Mobil Eror
​​​​​​​

5. Lepas Sekring Alarm

Alarm mobil memiliki sekring yang dapat Anda cari melalui informasi dari buku panduan. Kotak sekring alarm biasanya ada di wadah mesin atau kabin. Anda memerlukan bantuan tang berujung runcing agar dapat melepasnya. Sekring alarm mobil yang telah dilepaskan pasti membuat fitur keamanan ini mati seketika. Mudah, bukan?

Sensitivitas alarm mobil memang berbeda-beda. Jika memang AutoFamily sudah merasa alarm mobil terlalu sering berbunyi sehingga perlu dilakukan pengaturan ulang tanpa harus menerapkan cara mematikan alarm mobil di atas, jangan ragu untuk datang ke Auto2000. 

Bengkel Auto2000 yang telah tersebar di setiap cabang siap memberikan layanan service alarm mobil Toyota kepada AutoFamily. Lakukan booking service agar waktu kedatangan ke bengkel Auto2000 dapat terjadwal dengan baik. 

Kunjungi

Baca juga: Cara Memperbaiki Alarm Mobil yang Error

Ada beberapa cara mematikan alarm mobil tanpa remote. Ya, cara ini perlu AutoFamily pahami jika memang remote mobil tiba-tiba tidak berfungsi. Fitur alarm mobil memang dimaksudkan untuk menghindari kendaraan dari upaya tindak kejahatan. Namun terkadang sering menimbulkan lain, seperti menyala padahal tidak ada usaha buka paksa. Kalau sudah begini, maka simak penjelasan selengkapnya bersama Auto2000 di bawah ini.Ada lima cara atau langkah untuk mematikan alarm mobil tanpa remote. Ikuti seluruh cara ini alarm mobil dapat segera dimatikan sehingga tidak mengganggu lingkungan sekitar dengan suaranya yang berisik.Ketika alarm mobil masih menyala, Anda bisa menyalakan mobil seperti biasa agar fitur keamanan itu dapat segera dimatikan. Langkah-langkah adalah buka pintu mobil secara manual dengan kunci mobil lalu tinggal menyalakan mesin seperti biasa. Dengan cara ini, alarm mobil akan mati sendiri karena sensornya sudah mendeteksi kunci original yang dipakai untuk menyalakan kendaraan.Seperti yang telah dijelaskan di atas, alarm mobil juga dapat dimatikan dengan menggunakan kunci untuk membuka pintu. Kesalahan paling banyak yang dilakukan ketika alarm mobil sulit dimatikan adalah memaksakan remote untuk bekerja. Padahal remote itu juga sudah tidak berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, Anda hanya perlu memasukkan kunci mobil ke pintu, lalu putar ke posisi mengunci. Kemudian putar untuk membukanya beberapa kali.Jika mobil dikunci dengan benar dan manual, alarm akan menerima sinyal untuk segera mematikan bunyinya.Cara lain yang dapat Anda lakukan untuk mematikan alarm tanpa remote adalah menggunakan kunci mobil. Bahkan dapat dibilang bahwa cara ini termasuk yang paling ampuh. Anda perlu menyalakan mobil, lalu langsung matikan. Kemudian lepas dan masukkan kunci kembali ke lubang starter mobil , putar bolak-balik dari ACC ke ON selama 10 kali secara konsisten dan harus cepat.Cara ini membuat alarm mobil dalam posisi disarm. Biasanya ditandai dengan bunyi yang semakin cepat hingga akhirnya mati. Lampu yang tadinya juga berkedip pun akan mati juga. Akhirnya proses mematikan alarm mobil sudah selesai.Reset sistem kelistrikan mobil dari aki dapat mematikan alarm juga. Anda hanya perlu melepas kabel terminal negatif dari aki dengan kode (-). Namun Anda tidak perlu melepaskan kabel positif (+). Paling penting hanya kabel terminal negatif saja. Jika alarm sudah mati, pasang kembali kabel terminal negatif. Hati-hati, cara ini akan me-reset komponen audio hingga ECU. Jika belum berani mencobanya, sebaiknya pilih cara yang terakhir ini.​​​​​​​Alarm mobil memiliki sekring yang dapat Anda cari melalui informasi dari buku panduan. Kotak sekring alarm biasanya ada di wadah mesin atau kabin. Anda memerlukan bantuan tang berujung runcing agar dapat melepasnya. Sekring alarm mobil yang telah dilepaskan pasti membuat fitur keamanan ini mati seketika. Mudah, bukan?Sensitivitas alarm mobil memang berbeda-beda. Jika memang AutoFamily sudah merasa alarm mobil terlalu sering berbunyi sehingga perlu dilakukan pengaturan ulang tanpa harus menerapkan cara mematikan alarm mobil di atas, jangan ragu untuk datang ke Auto2000.Bengkel Auto2000 yang telah tersebar di setiap cabang siap memberikan layanan service alarm mobil Toyota kepada AutoFamily. Lakukan booking service agar waktu kedatangan ke bengkel Auto2000 dapat terjadwal dengan baik.Kunjungi Auto2000 Digiroo m sekarang juga untuk melakukan booking service secara online.Dan dapatkan berbagai Promo Dealer Mobil Toyota terbaru untuk berbagai jenis layanan purna jual Auto2000. Bengkel Auto2000 siap membantu untuk memperhatikan performa mesin mobil Anda. Jadwalkan kunjungan Anda di sini

Related Posts

Perbedaan triton dengan hilux double cabin

Mitsubishi Triton memanaskan persaingan kendaraan komersial ringan. Sosoknya baru mendapatkan ubahan total, dari wujud, mesin hingga fitur. Ia seolah ingin mengusik pesaingnya, Toyota Hilux yang cukup lama…

Cara mengatasi mobil xpander mati

Kerusakan sistem kelistrikan mobil menjadi satu dari masalah yang menyebalkan bagi pemilik mobil selain rem tidak pakem atau AC mobil macet. Wajar kalo kesal karena ternyata kelistrikan…

Perbedaan mitsubishi pajero sport dakar dengan exceed

momobil.id – Mitsubishi Pajero Sport facelift hadir pada Februari 2021 lalu. Di Indonesia, mobil SUV ini hadir dengan tiga pilihan tipe, yaitu GLS, Exceed, dan Dakar. Tipe…

Kekurangan mobil mitsubishi lancer

Bonsaibiker.com – Mas bro sekalian, kali ini kita akan mengulas tentang Kelebihan Dan Kekurangan Lancer Serta Kisaran Harga Sekennya nih. Mitsubishi Lancer merupakan salah satu mobil unggulan…

Mounting transmisi l300

GridOto.com - Agar posisi transmisi bisa menempel pada rangka mobil maka dibutuhkan mounting. Mounting ini adalah komponen yang bahannya biasanya terbuat dari campuran karet. Karet di sini berfungsi…

Kapasitas l300 mitsubishi

Di Indonesia, ada dua pilihan kendaraan niaga ringan bermesin diesel. Untuk menemani pengusaha, tersedia Isuzu Traga (Ekstra Lega) yang tergolong model anyar. Lalu pilihan kedua, Mitsubishi L300…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *