Letak ecu xpander

GridOto.com–Perlu diketahui ECU merupakan unit controller yang mengatur kinerja beberapa module.

“Untuk letaknya, kebanyakan ECU berada di dalam kabin tepatnya di dalam dasbor sebelah kiri,” ujar Iwan Abdurrahman Workshop Dept Head Toyota Astra Motor Sunter, Jakarta Utara.

“Tapi ada juga ECU yang terletak di ruang mesin, sementara untuk control module posisinya terpisah sesuai keberadaan komponen mekanis,” imbuh Iwan.

Berikut macam-macam control module yang terhubung dengan ECU (Electronic Control Unit).

1. ECM (Engine Control Module)

Merupakan module yang khusus mengatur kinerja mesin.

(BACA JUGA: Mengenal Apa Itu ECU Pada Mobil, Ini Dia Fungsinya Sob!)

Dari mulai proses starting, penyalaan busi, injeksi bahan bakar, hingga proses cooling.

2. PCM (Powertrain Control Module)

Suara.com – Mitsubishi sempat mendapat keluhan dari beberapa konsumen Xpander terkait software ECU yang bermasalah. Dalam hal ini konsumen mengeluhkan putaran mesin atau rpm yang tiba-tiba meninggi (idle up).

Menanggapi masalah yang sempat mencuat tersebut, Head of Sales Marketing Group PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, Imam Choeru Cahya mengatakan software ECU Xpander sudah didistribusi ke dealer.

“Terus terang ini bukan miss produk. Jadi ini tinggal bahwa ini cocok gak dengan habit (pengemudi). Apabila gak cocok dengan tuning seperti itu ya datang, tapi kalo cocok ac atau on off seperti itu ya tidak apa-apa. Makanya kita serahkan ke konsumen kalau memang mau maping lagi ya silahkan. Jadi Itu nanti datang ke dealer tinggal di tuning saja,” ujar Imam di Jakarta, Kamis (10/5/2018).

Ia menambahkan, jadi dalam hal ini pihak MMKSI tidak memberikan informasi untuk ditarik kembali atau recall. Karena mau di tuning ulang atau tidak tergantung konsumen.

Baca Juga: Mitsubishi Pastikan Peluncuran Produk SUV Baru di GIIAS 2023

“Kita tidak informasikan. Kalau ada kesalahan (cacat produksi) baru kita wajib menginformasikan,” kata Imam.

Ditanyai apakah ada laporan terkait masalah tersebut yang menyebabkan kecelakaan. Imam mengatakan tidak ada laporan yang sampai mengakibatkan kecelakaan.

“Mungkin ada yang mempertanyakan kenapa mobil saya begini. Ini kan settingan kemdaraannya beda dari kendaraan lain, jika begitu yasudah mari kita setting lagi. Tapi sekali lagi ini bukan cacat produksi, jadi tidak ada korban kecelakaan,” tukasnya.

Dalam hal ini, MMKSI sendiri mempersilakan konsumen Xpander untuk datang ke deler-dealer Mitsubishi terdekat. Nantinya mobil akan di setting ulang dan tidak dipungut biaya.

Baca Juga: Harga Jual Kembali Stabil dan Kemudahan Suku Cadang Membuat Pebisnis Makin Sayang Elsa alias Mitsubishi L300

Otoseken.id - Wah, ternyata ada fitur rahasia di Mitsubishi Xpander dan Nissan Livina.

 

 

Kedua mobil tersebut memiliki basis yang sama sehingga banyak komponen yang sama, termasuk ECU (Electronic Control Unit).

Adalah Abu Alzam yang menawarkan jasa aktivasi fitur rahasia atau tersembunyi pada Mitsubishi Xpander dan Nissan Livina.

Saat ngobrol dengan GridOto.com, Abu Alzam menjelaskan bahwa sebenarnya di dalam ECU bawaan mobil terdapat fitur yang di-non aktifkan oleh pabrikan.

 

Baca Juga: Harga Mobil Bekas Mitsubishi Xpander 2019, Ultimate Dijual Cuma Segini

“Sebenarnya, di dalam ECU bawaan mobil sudah terbenam fitur-fitur keselamatan dan fitur tersembunyi lainnya namun oleh pabrikan di-disable,” buka Abu Alzam.

Abu Alzam sedang aktivasi fitur pada Mitsubishi Xpander

Abu Alzam sedang aktivasi fitur pada Mitsubishi Xpander

“Setidaknya ada 10 fitur tersembunyi yang bisa diaktifkan pada mobil Mitsubishi Xpander dan Nissan Livina,” tambahnya.

Cara kerja aktivasi fitur-fitur tersembunyi ternyata cukup mudah, hanya saja harus menggunakan software coding writer khusus yang ada di laptop Abu Alzam.

Cukup sambungkan soket On Board Diagnostic (OBD) dengan laptop melalui kabel VCI.

Baca Juga: Handling Makin Mantap, Limbung Mitsubishi Xpander Hilang Pakai Cara Ini

“Kabel VCI untuk reading template ECU yang kemudian ditampilkan di layar laptop,” jelasnya.

Proses pengerjaan untuk aktivasi fitur tersembunyi ini hanya membutuhkan waktu kurang lebih 10 menit saja.

Hanya colokkan kabel OBD mobil dengan laptop untuk aktivasi fitur tersembunyi

Hanya colokkan kabel OBD mobil dengan laptop untuk aktivasi fitur tersembunyi

Aktivasi fitur ini bersifat permanen dan tidak ada tambahan komponen yang disambungkan ke ECU atau membuat error pada software bawaan pabrikan.

“Saya jamin enggak ada masalah pada komponen lainnya seperti manajemen mesin dan lainnya setelah dilakukan aktivasi,” jelasnya lagi.

Baca Juga: Cara Bikin Lampu Mistubishi Xpander Terang, Begini Trik Mudahnya

Soal biaya, Abu Alzam hanya mematok Rp 200 ribu saja.

“Saya bisa home service, datang ke rumah konsumen namun ada biaya tambahan, untuk Jakarta Timur Rp 50 ribu dan luar Jakarta Timur Rp 100-150 ribu tergantung lokasi,” bebernya.

Aktivasi fitur keselamatan dan tersembunyi lainnya untuk Mitsubishi Xpander dan Nissan Livina oleh Abi Alzam

Aktivasi fitur keselamatan dan tersembunyi lainnya untuk Mitsubishi Xpander dan Nissan Livina oleh Abi Alzam

Varian mobil yang bisa dilakukan aktivasi fitur tersembunyi tersebut adalah Mitsubishi Xpander Cross, Ultimate, Sport, Exceed, dan GLS.

Sedangkan untuk Nissan Livina varian VL, VE, dan EL.

Fitur-fitur keselamatan dan yang tersembunyi pada Mitsubishi Xpander dan Nissan Livina antara lain :

1. Door autolock by speed

2. Door autounlock (posisi transmisi P/engine off)

3. Reverse sound alarm

4. Rear foglamp

5. Setting mode autofold mirror

6. Setting mode average fuel consumtion

7. Setting buzzer & horn remote sound

8. Setting notifikasi seatbelt reminder

9. Setting coming home light

10. Setting welcoming home light

Abu Alzam : 081214936663

Rabu, 17 November 2021 – 13:55 WIB

jpnn.com, TANGERANG – Kehadiran generasi terbaru Mitsubishi Xpander diklaim telah melalui berbagai peningkatan termasuk dalam hal performa berkendara.

Deputy General Manager of Product Strategy Division PT MMKSI Guntur Harling mengatakan Xpander 2021 sudah melewati peningkatan baik dari segi kenyamanan maupun performa mesinnya.

Guntur juga memastikan bahwa kendala yang pernah terjadi pada generasi pertama Xpander terkait putaran mesin meninggi meski pedal gas tidak diinjak, juga sudah teratasi.

Mesin berkode 4A91 dengan teknologi Mivec yang dipasangkan di Xpander terbaru diklaim menawarkan prforma yang lebih baik.

“Permasalahan idle up yang sempat dikeluhkan banyak konsumen itu sudah dilakukan penanganan,” katanya saat Media Interview Virtual, di Tangerang, Rabu.

Pada kasus lama tersebut, lanjut Guntur, Mitsubishi sudah melakukan penangan dengan reprogramming pada perangkat electronic control unit (ECU).

“Pada model terbaru, kami menggunakan ECU program terbaru untuk mengatasi masalah di Xpander lama,” imbuh Guntur.

Senada itu, Department Head Technical Service Sales and Marketing Division MMKSI Budiarto menambahkan bahwa control unit (ECU) yang disematkan di mesin Xpander terbaru sudah melalui proses tuning ulang.

Carmudian rasanya pasti pernah mendengar istilah remap ECU. Kegiatan yang satu memiliki tujuan untuk meningkatkan respons mesin agar lebih baik dibanding versi standar.

Pada artikel ini kami akan membahas mengenai remap ECU yang banyak dilakukan. Sebelum melakukan kegiatan tersebut, Carmudian sebaiknya memahami potensi bahaya dan manfaatnya.

Jangan sampai Anda menyesal di kemudian hari ketika sudah melakukan remap pada ECU mobil kesayangan.

Yuk, disimak penjelasan lengkap di bawah ini.

>>>>> Temukan mobil baru dan bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Apa Itu Remap ECU?

Electronic Control Unit (ECU) merupakan komponen yang akan bekerja untuk mengatur dan mengontrol mesin kendaraan. Biasanya setiap pabrikan sudah memiliki setelan untuk masing-masing mobil.

Bisa dibilang ECU ini akan menjadi pusat pengaturan kegiatan yang terjadi pada kendaraan baik mobil ataupun motor. Berkaitan dengan hal tersebut, ECU memiliki fungsi yang setara dengan Central Processor Unit (CPU) pada komputer.

ECU akan menerima semua data dan informasi dari sistem kendaraan. Misalnya seperti seberapa banyak bensin yang dibutuhkan oleh mesin, udara yang dibutuhkan mesin, sistem pendinginan mesin, sampai karakter berkendara dari pengemudi.

Sudah sejatinya setiap pabrikan memang membatasi mesin dengan tujuan keselamatan dari pengemudi. Jika tidak dibatasi, mesin akan mengeluarkan performa maksimal yang dinilai bisa membahayakan pengemudi ketika di jalan.

Tujuan melakukan remap ECU sendiri adalah untuk mengubah pengaturan pada beberapa parameter yang terkait dengan kontrol mesin atau istilah kerennya adalah melakukan tuning. Perubahan pengaturan tersebut dimaksudkan agar mesin bisa meningkatkan performa dari versi standar.

>>>>> Temukan mobil baru dan bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Cara Remap ECU

Lantas, bagaimana cara untuk bisa melakukan remap ECU? Apakah bisa dilakukan sendiri di rumah? 

Jawabannya adalah untuk melakukan remap ECU Carmudian bisa mendatangi bengkel terpercaya. Wie-wie Rianto dari ProTechnik di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat mengatakan jika remap ECU tak bisa dilakukan sembarangan.

“Untuk melakukan remap tentu harus tahu batasan setiap mobil mulai dari pengapian, boost controller, bahan bakar, speed limiter, dan lain-lainnya,” ujarnya dikutip dari laman GridOto.

remap ecu

Ia mengatakan jika ketika melakukan remap ECU tetapi tidak mengetahui batasannya, maka ada kemungkinan jika mesin bisa menjadi jebol. 

Oleh karena itu, remap ECU harus dilakukan dengan cara yang benar dan terukur. Sehingga pemilik yang ingin melakukan tuning disarankan mendatangi bengkel yang sudah terpercaya dan pernah melakukan remap pada ECU.

Gambaran Remap ECU

Jika masih belum paham, kami akan memberikan sedikit gambarannya. Misalnya sebuah mobil Toyota Kijang Innova dengan mesin diesel berkode 2KD-FTV dengan kapasitas mesin 2.500 cc, 4 silinder mempunyai tenaga bawaan di angka 104 hp.

Setelah di tuning, mesin tersebut ternyata mampu menghasilkan tenaga hingga 120 hp atau mengalami kenaikan hingga 16 hp. Hal tersebut tentunya mampu membuat tenaga mesin menjadi lebih besar dari setelan bawaan pabrik.

Tenaga yang besar tersebut bisa saja mempengaruhi konsumsi BBM juga. Misalnya Kijang Innova tersebut sebelumnya memiliki konsumsi BBM di angka 1:13 km/liter.

Setelah di remap, konsumsi BBM jadi lebih baik menjadi 1:15 km/liter. Ini menjadi salah satu gambaran yang bisa dihasilkan dari kegiatan remap.

>>>>> Temukan mobil baru dan bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Kelebihan dan Kekurangan Remap ECU

Sebelum akhirnya memutuskan mau remap ECU atau tidak, kita lihat bagaimana kelebihan dan kekurangannya.

Kelebihan

  • Tenaga Terdongkrak

Ketika ECU sudah di-remap, tenaga yang akan dilontarkan oleh mesin akan terdongkrak. Kenaikannya bervariasi antara 10 hingga 30% tergantung bagaimana dilakukan dilakukan.

Di atas kertas tenaga yang sudah bertambah ini bisa langsung dirasakan lewat akselerasi yang jauh lebih galak. Torsi di putaran mesin bawah akan terasa lebih ‘menjambak’ dibanding sebelum ECU di-remap sehingga effort mesin untuk menggerakkan bodi mobil menjadi lebih kecil.

Itulah sebabnya mobil yang sudah di-remap cenderung memiliki torsi bawah yang cukup besar.

Bagi penyuka torsi besar tentu akan merasa kegirangan dengan terdongkraknya tenaga ini. Mobil akan terasa lebih mudah dalam melibas berbagai medan jalan berkat lonjakan tenaga yang besar.

  • Konsumsi BBM Irit

Seperti yang sudah sedikit dijelaskan di atas, konsumsi BBM akan menjadi lebih irit. Ini menjadi salah satu kelebihan dari remap yang dilakukan pada mobil.

Banyak orang menduga hal tersebut disebabkan oleh kenaikan tenaga dan torsi yang cukup terasa. Efeknya pengemudi tak perlu menginjak pedal gas dalam-dalam untuk mendapatkan kecepatan ideal.

Namun harus diketahui juga bahwa konsumsi BBM ini hanya lebih irit sekitar 3-10% alias tidak terlalu signifikan. Lumayan menggoda kan?

Kekurangan

  • Mesin Jebol

Salah satu kekurangan dari remap ECU adalah mesin yang berpotensi jebol jika remap tidak dilakukan dengan perhitungan yang benar.

cara buka kap mesin

Mesin bisa sewaktu-waktu jebol jika tidak diimbangi dengan penggantian komponen internal mesin. Biasanya remap ECU sering disebut sebagai stage 2.

Untuk bisa mengakomodir tenaga yang besar, biasanya diikuti dengan penggantian komponen. Jika tidak diimbangi, maka mesin mobil bisa sewaktu-waktu terputus nafasnya alias jebol.

  • Hilang Garansi

Pada mobil baru, garansi yang diberikan pabrikan umumnya mencapai 5 tahun. Mobil yang sudah di remap ECU nya bisa kehilangan masa garansi dari pabrikan.

Pihak asuransi pun tidak akan mengcover kerusakan akibat remapping yang dilakukan oleh pemilik mobil. Maka dari itu, sebelum melakukan remap ada baiknya pikirkan terlebih dahulu kekurangan yang akan terjadi.

  • ECU Rusak

Melakukan remapping sama saja dengan mengoprek. Besar kemungkinan jika ECU tersebut akan memiliki umur pendek.

Servis ECU dan kisaran harga ECU mobil.

Didi Ahadi, Dealer Technical Support Dept Head PT Toyota Astra Motor (TAM) membeberkan sedikit alasannya.

“Produsen mobil pasti sudah memikirkan komponen agar awet dan optimal selama bertahun-tahun pemakaian,” ujarnya kepada kami.

  • Biaya Mahal

Sudah menjadi rahasia umum jika untuk menyetel ECU ini memakan biaya yang tak sedikit. Setidaknya untuk menyetel Anda bisa mengeluarkan kocek mulai dari jutaan Rupiah sampai belasan juta Rupiah.

Bahkan ada juga yang mematok harga di kisaran puluhan juta Rupiah untuk mobil berperforma tinggi. Biaya ini harus disadari oleh para pemilik mobil yang mau melakukan remapping.

Pasalnya penyetelan pada ECU ini juga harus dilakukan di mesin dyno. Tujuannya agar bisa melihat secara detail peningkatan dan penurunan tenaganya lewat data yang sahih.

remap ecu

Proses tuning ini tidak bisa dilakukan hanya mengandalkan perasaan, karena perasaan orang berbeda-beda dalam merasakan kendaraan.

Buat kaum mendang-mending sih rasanya nggak disarankan ya. Daripada remapping, mending buat yang lain deh!

Sebelum melakukan remap ECU, ada baiknya Carmudian mencari tahu berbagai informasinya terlebih dahulu. Bisa dengan mencari bengkel terpercaya, testimoni konsumen, hingga biaya yang harus dikeluarkan pada saat remapping ini.

So, Carmudian tertarik nggak nih buat remap ECU biar mobil kesayangan jadi lebih kencang.

>>>>> Temukan mobil baru dan bekas terbaik dari Carmudi di sini!

Penulis: Rizen Panji
Editor: Dimas

Related Posts

Perawatan Strada Triton: Pedoman Lengkap untuk Perawatan Kendaraan Anda

Strada Triton adalah kendaraan pick-up Thailand yang diluncurkan di Indonesia pada tahun 2019. Karena tampilan eksterior yang tangguh dan performa yang kuat, Strada Triton banyak diminati oleh…

Kelebihan dan Kekurangan Mitsubishi Kuda Diesel

Pengenalan Mitsubishi Kuda Diesel adalah kendaraan yang sangat populer di Indonesia, terutama di kalangan keluarga besar. Kendaraan ini sudah menjadi pilihan banyak orang karena memiliki berbagai kelebihan….

Kapasitas oli persneling l300

Mengenal Letak Nomor Sasis L300

Jangan pernah meremehkan nomor sasis pada kendaraan, termasuk pada Mitsubishi L300. Nomor sasis adalah kode unik bagi setiap kendaraan yang digunakan untuk mengidentifikasi asal-usul dan spesifikasi kendaraan….

Cara Menghidupkan Mobil Triton: Panduan Lengkap untuk Memulai Mesin Anda

I. Pendahuluan Apakah Anda baru membeli mobil Triton? Atau Anda sedang mencari panduan untuk menghidupkan mesin mobil Triton Anda? Jangan khawatir! Di artikel ini, kami akan memberikan…

Mobil mitsubishi outlander 2012

Otoseken.id - Dana cuma Rp 150 jutaan sudah bisa meminang Mitsubishi Outlander Sport 2012 di pasaran.   Yup, sekarang dana segitu itu bisa pinang Outlander Sport GLS tahun 2012. Pasalnya, Mitsubishi Outlander Sport tipe GLX…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *